Museum Masa Depan Dubai dibuka pada 22 Februari 2022. Museum ini mencakup area seluas 30.000 meter persegi dan memiliki struktur tujuh lantai dengan tinggi total sekitar 77 meter. Biaya pembangunannya mencapai 500 juta dirham, atau sekitar 900 juta yuan. Museum ini terletak di sebelah Gedung Emirates dan dikerjakan oleh Killa Design. Dirancang bekerja sama dengan Buro Happold.
Ruang interior Dubai Future Museum penuh warna dan terdiri dari tujuh lantai, dengan tema pameran yang berbeda-beda. Terdapat pameran VR imersif, tur luar angkasa, bioteknologi, dan museum sains khusus anak-anak yang mendorong mereka menjelajahi masa depan.
Seluruh bangunan dibingkai oleh 2.400 batang baja yang berpotongan diagonal, dan tidak ada satu kolom pun di bagian dalamnya. Struktur ini juga menyediakan ruang terbuka di dalam bangunan tanpa memerlukan penopang kolom. Rangka yang disusun menyilang juga dapat memberikan efek peneduh, sehingga sangat mengurangi dampak kebutuhan energi.
Permukaan bangunan itu ditandai dengan tulisan Arab yang cair dan misterius, dan isinya adalah puisi yang ditulis oleh seniman Emirat Mattar bin Lahej dengan tema masa depan Dubai.
Konstruksi interiornya memanfaatkan beragam material komposit, lapisan gel intumescent berbasis bio yang inovatif, dan resin laminasi tahan api. Sebagai contoh, Advanced Fiberglass Industries (AFI) memproduksi 230 panel interior hiperboloid, dan komposit tahan api yang ringan, cepat dipasang, tahan lama, dan sangat mudah dibentuk menjadi material terbaik untuk panel interior hiperboloid Museum Ring. Solusinya, panel interior dihiasi dengan desain kaligrafi timbul yang unik.
Tangga unik berstruktur DNA heliks ganda, yang dapat diperluas hingga ke seluruh tujuh lantai museum, dan 228 struktur lampu berbentuk oval yang diperkuat serat kaca (GFRP) untuk tempat parkir museum.
Karena spesifikasi struktural dan keselamatan kebakaran yang menantang yang ditetapkan, lapisan gel intumescent SGi128 berbasis bio dan epoksi laminasi tahan api SR1122 milik Sicomin dipilih untuk panel tersebut. Keuntungan tambahannya adalah, selain kinerja api yang tinggi, SGi 128 juga mengandung lebih dari 30% karbon dari sumber terbarukan.
Sicomin bekerja sama dengan produsen panel untuk memberikan dukungan teknis bagi panel uji api dan uji coba awal pencetakan Adapa. Hasilnya, solusi material tahan api berkinerja tinggi mereka telah disetujui oleh Departemen Pertahanan Sipil Dubai dan disertifikasi oleh Thomas Bell-Wright untuk Kelas A (ASTM E84) dan B-s1, Kelas d0 (EN13510-1). Resin epoksi FR memberikan keseimbangan sempurna antara sifat struktural, kemampuan proses, dan ketahanan api yang dibutuhkan untuk panel interior museum.
Museum Masa Depan Dubai telah menjadi bangunan pertama di Timur Tengah yang menerima Sertifikasi Platinum 'LEED' untuk Desain Energi dan Lingkungan, peringkat tertinggi untuk bangunan hijau di dunia.
Waktu posting: 25-Mar-2022